Pelayanan Puskesmas Bengkuring tetap buka pada saat hari raya idul fitri

Ruang Tunggu Puskesmas Bengkuring

Walaupun Puskesmas bengkuring tidak masuk dalam daftar piket Puskesmas yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Samarinda tetapi dengan kesadaran diri dan ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga masyarakat khususnya di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring oleh karena itu Kepala Puskesmas Bengkuring drg. Deasy Evriyani, M.Si menetapkan bahwa Puskesmas Bengkuring akan tetap buka untuk memberikan pelayanan kesehatan dari tanggal 9, 11, dan 13 September 2010.

Pemeriksaan Poli umum

Pemeriksaan KIA

Meskipun tanggal tersebut merupakan hari libur memperingati hari Idul Fitri akan tetapi pasien yang datang untuk memanfaatkan pelayanan dari Puskesmas Bengkuring tetep tidak berkurang. Rata- rata perharinya pasien yang datang sebanyak 80 pasien, adapun keluhan dari pasien yang datang berkunjung yang terbanyak yaitu berupa penyakit lain pada saluran pernapasan atas, gastritis/syndrome dyspepsia, diare, dan penyakit infeksi lainnya.

Puskesmas Bengkuring juga memberikan pelayanan bagi ibu hamil di hari raya idul fitri. Hal itu didasarkan kebutuhan dari pasien dan kesigapan dari petugas Puskesmas Bengkuring untuk dapat melayanai kesehatan wraga di wilayahnya.

Pemeriksaan Kehamilan

Atas Nama Puskesmas Bengkuring Kota Samarinda

Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1431 Hijriyah.

“ Mohon Maaf Lahir Dan Batin”.

Selengkapnya...

Kunjungan Gizi Buruk Oleh Dinas Kesehatan Prov. KALTIM di Puskesmas Bengkuring

Kepala Puskesmas Bengkuring dg Dinas Kesehatan Provinsi KALTIM

Tanggal 31 Agustus 2010 Puskesmas Bengkuring mendapatkan kunjungan dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur mengenai penanganan gizi kurang dan gizi buruk yang telah dilakukan oleh Puskesmas Bengkuring karena akhir-akhir ini masalah gizi telah mengambil ruang khusus pada pemberitaan berbagai media massa di tanah air. Apa yang muncul dipermukaan sebetulnya menurut penulis tidak lebih dari sebuah ”phenomena kerbau beruban” atau mungkin istilah yang lebih pas adalah ”phenomena gunung es”. Kasus gizi buruk yang muncul di permukaan hanyalah sebagian kecil dari kasus gizi yang terjadi di tanah air. Masih banyak kasus-kasus gizi yang lain yang tidak sempat terlaporkan, tidak terpantau dari media massa yang jumlahnya mungkin jauh lebih besar dan lebih parah dari itu. Di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring saja sejak tahun 2007 sampai bulan Maret 2010 tercatat sudah 24 balita gizi kurang dan 2 balita gizi buruk.

Kunjungan Dinas Kesehatan Prov. KALTIM ke Balita Gizi Buruk

Diwakilin oleh Hasnidar, Amg sebagai staf gizi Puskesmas Bengkuring untuk melakukan kunjungan ke penderita balita gizi buruk di wilayah Puskesmas Bengkuring. Oleh petugas gizi dari Puskesmas Bengkuring balita tersebut mendapat observasi dan penanganan pemberian asupan gizi kemudian dirujuk sampai ke Rumah Sakit.

kunjungan ke Pondok Gizi Kompak oleh Dinas Kesehatan Prov. KALTIM

Kemudian melakukan kunjungan ke Pondok Gizi Kompak yang merupakan salah satu program pemberantasan gizi kurang dan gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring. Pondok Gizi yang terletak di RT. 90 dengan kader berjumlah 5 orang dengan pembinaan dari Petugas Gizi Puskesmas Bengkuring. Pondok gizi kompak tersebut mempunyai misi Mengelola pondok gizi Kompak sebagai sarana pembinaan, pendampingan dan pelayanan bagi masyarakat Bengkuring dalam rangka meningkatkan kualitas gizi masyarakat khususnya balita dan Mencetak kader Gizi Kompak yang memiliki kompetensi dasar baik dari Pengetahuan, Keahlian dan Perilaku di bidang gizi.
Selengkapnya...

Pertemuan Kader Posyandu Dengan Forum KDRT Kota Samarinda

Hari Senin, tanggal 26 Juli 2010 Puskesmas Bengkuring telah melaksanakan kegiatan pertemuan kader Posyandu. Namun, pertemuan kali ini sedikit berbeda karena Puskesmas Bengkuring mengundang Forum KDRT Kota Samarinda sebagai pembicara.


Hal itu dilakukan Puskesmas Bengkuring karena berdasarkan data 2008 bahwa di Kota Samarinda telah terjadi Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga sebanyak 42 kasus, ini menjadi perhatian Puskesmas Bengkuring untuk mencegah, melindungi dan menindak pelaku kekerasan dalam rumah tangga yang dapat mengakibatkan rasa ketidakamanan atau ketidakadilan di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring.

Dari pertemuan tersebut juga membahas mengenai apa itu Jender? Jender adalah perbedaan peran dan tanggung jawab, sikap dan perilaku perempuan dan laki-laki yang dibuat/dibangun oleh budaya masyarakat.

Kemudian juga membahas tentang Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 mengenai Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PDKRT). Dalam Undang-Undang PKDRT menyebutkan bahwa Kekerasan Dalam Rumah Tangga adalah setiap perbuatan terhadap seseorang terutama perempuan, yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, seksual, psikologis dan/atau penelantaran rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum dalam lingkup rumah tangga.

Bila di lingkungan anda terdapat KDRT maka anda dapat menghubungi :

Dr. Erika Rosaria S RSUD I.A.Moeis 08125808880

Dra.Robiana BPMP Samarinda 085250517027

Kusti Winarsih Poltabes Samarinda 081389918018

Dari Pertemuan dengan Forum KDRT tersebut, Puskesmas Bengkuring berkeinginan untuk membentuk Kader KDRT agar terjaring kekerasan dalam rumah tangga di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring.

”Jangan Pernah Membiarkan Kejadian KDRT Di Sekitar Kita”

Selengkapnya...

Hasil UKS & UKGS Puskesmas Bengkuring 2010

Dari kegiatan UKS & UKGS ynag dilaksanakan Maret 2010 Adapun hasilnya adalah sebagai berikut :

* Jumlah Siswa sebanyak 257 yang terdiri dari 153 (59,5%)Siswa Laki-laki dan 104 (40,5%)Perempuan di Sekolah Dasar Wilayah Kerja Puskesmas Bengkuring.

* Kebersihan perorangan (HP)pada anak SD di Wilayah Kerja Puskesmas Bengkuring yaitu Tidak Bersih sebanyak 19 (7,4%) dan yang dinyatakan Bersih sebanyak (92,6%)

* Kotoran Telinga pada anak SD di Wilayah Kerja Puskesmas Bengkuring yaitu Serumen Lunak sebanyak 87 (33,9%) , Keras Padat sebanyak 38 (14,8%) , Cair sebanyak 19 (7,4%) , Liat sebanyak 4 (1,6%) , sebanyak 2 orang tidak diperiksa karena memiliki gangguan pada telinga dan yang tidak ada serumen (Bersih kotoran telinga)sebanyak 107 (41,6%)

* Gigi Kotor (Ktr)pada anak SD di Wilayah Kerja Puskesmas Bengkuring yaitu yang Seluruhnya kotor sebanyak 26 (10,1%) , Sebagian gigi kotor sebanyak 168 (65,4%) dan gigi bersih sebanyak 63 (24,5%)

* Keadaan Gigi pada anak SD di Wilayah Kerja Puskesmas Bengkuring yaitu yang karies sebanyak 222 (86,4%) dan gigi sehat sebanyak 35 (13,6%)

Demikian Hasil kegiatan pemeriksaan UKS & UKGS tahun 2010 di Puskesmas Bengkuring yang berdasarkan hal tersebut maka Puskesmas Bengkuring mempunyai rencana untuk membuat sekolah dasar percontohan untuk dibina agar Siswa-Siswi bebas Karies...

Jagalah Kebersihan Jiwa dan Raga Selalu...
Selengkapnya...

Kegiatan Puskesmas Bengkuring

Program-program Puskesmas Bengkuring Tahun 2010 diantaranya adalah sebagai berikut :

1. PROGRAM KIA (Pemegang Program : Rican. A. H )
a. Lomba Balita Sehat tingkat Puskesmas yang akan dilaksanakan pada tanggal 27
Mei 2010
b. Lomba Balita Sehat tingkat Kotamadya
c. Pembinaan pelayanan deteksi dan stimulasi dini tumbuh kembang Apras di TK
yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober dilakukan sebanyak 10 hari mulai
dari tanggal 04 Oktober s/d 14 Oktober 2010 dengan sasaran 10 Taman
Kanak-kanak di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring

2. PROGRAM GIZI (Pemegang Program : Hasnidar, Amd )
a. Pendistribusian dan pemberian Vit. A ke posyandu dan TK yang akan
dilaksanakan sebanyak 17 kali pada bulan Februari dan Agustus tahun 2010
dengan sasaran Balita, Ibu hamil dan menyusui
b. Pengadaan dan pendistribusian PMT yang akan dilaksanakan 18 hari pada bulan
April Agustus dan Desember dengan sasaran 18 Posyandu di wilayah Kerja
Puskesmas Bengkuring
c. Pemantauan garam beryodium yang akan dilaksanakan 6 hari pada tanggal 2, 3,
4, 5, 9 dan 10 Agustus tahun 2010 dengan sasaran 7 SD di wilayah kerja
Puskesmas Bengkuring.

3. PROGRAM IMUNISASI (Pemegang Program : Indria Nirwani, SKM & Atik Endaryesti)
a. Penjaringan / pemberian imunisasi bayi & Bumil yang akan dilaksanakan 36 kali
pada bulan Januari s/d Desember 2010 dengan sasaran Bumil, Bayi dan Balita di
wilayah kerja Puskesmas Bengkuring.
b. Pemantauan KIPI yang akan dilaksanakan pada bulan Desember sebanyak 7 kali
dengan sasaran Anak SD di Wilayah kerja Puskesmas bengkuring.
c. BIAS DT/TT anak sekolah yang akan dilaksanakan pada tanggal 22 – 27 November
2010 dengan sasaran anak SD di Wilayah kerja Puskesmas Bengkuring.
d. Bias Campak anak sekolah yang akan dilaksanakan pada tanggal 2, 3, 4, 5, dan
7 Agustus 2010 dengan sasaran anak SD di Wilayah kerja Puskesmas Bengkuring.

4. POSYANDU BALITA (Pemegang Program :Atik Endaryesti)
a. Pembinaan yankes Bumil, bayi balita di posyandu yang akan dilaksanakan
sebanyak 216 kali pada bulan Januari s/d Desember 2010 dengan sasaran Bumil
dan Balita di wilayah kerja Pusekesmas Bengkuring.

5. PROGRAM LANSIA (Pemegang Program : Sri Setyaningsih, SKM)
a. Pembinaan yankes usia lanjut yang akan dilaksanakan sebanyak 48 kali pada
bulan Januari s/d Desember 2010 dengan sasaran lansia di wilayaj kerja
Puskesmas Bengkuring

6. PROGRAM UKS dan UKGS (Pemegang Program : dr. Fitriany Madjid & drg. Hj.Khaeriah)
a. Pembinaan UKS dan UKGS ke sekolah yang akan dilaksanakan 6 hari pada tanggal
2, 3, 4, 5, 9 dan 10 Agustus tahun 2010 dengan sasaran 7 SD di wilayah kerja
Puskesmas Bengkuring.
b. Pelatihan Dokter Kecil yang akan dilaksanakan pada bulan November 2010 dengan
sasaran anak kelas 4 dan 5 SD di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring.

7. PRORAM SURVEILANS (Pemegang Program : Jojor N. Silaban, Amd Kep, SKM)
a. Pemantauan kasus DBD yang akan dilaksanakan pada bulan Februari, April, Juni,
Agustus, Oktober dan Desember tahun 2010 di wilayah kerja Puskesmas
Bengkuring.

8. PROGRAM KESLING (Pemegang Program : Lilik Sumarti, Amd & Hj. Mariatun Nikmah,Amd Kep)
a. Pengambilan dan pemeriksaan kualitas air bersih yang akan dilaksanakan
sebanyak 5 hari pada bulan Juni dengan sasaran 5 Sample air di wilayah kerja
Puskesmas Bengkuring
b. Pengawasan dan pembinaan TTU yang akan dilaksanakan sebanyak 10 hari pada
Februari dan September 2010 dengan sasaran 10 TTU di wilayah kerja Puskesmas
Bengkuring
c. Pengawasan dan pengendalian vektor TPS yang akan dilaksanakan sebanyak 8 kali
pada bulan Maret dan Agustus 2010 dengan sasaran 8 TPS di wilayah kerja
Puskesmas Bengkuring
d. Pengawasan survey rumah sehat yang akan dilaksanakan sebanyak 8 kali pada
bulan Februari, Maret, Mei, Juni, Agustus, September, Oktober dan November
2010 dengan sasaran 200 rumah di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring
e. Pengawasan dan pembinaan TPM yang akan dilaksanakan sebanyak 6 kali pada
bulan April dan November 2010 dengan sasaran 6 TPM di wilayah kerja Puskesmas
Bengkuring
f. Pengambilan sampel makan minum yang akan dilaksanakan sebanyak 3 kali
g. Pembinaan dan kunjungan sanitasi yang akan dilaksanakan sebanyak 3 kali pada
bulan Maret, Juni dan September 2010 dengan sasaran 6 rumah pasien di wilayah
kerja Puskesmas Bengkuring
h. Pembinaan inspeksi sanitasi sarana air bersih (IS-SAB) yang akan dilaksanakan
sebanyak 5 kali pada bulan Februari dan Oktober 2010 dengan sasaran 125 air
bersih di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring
i. Pengawasan dan pembinaan Depot Air Minum (DAM) yang akan dilaksanakan
sebanyak 30 kali pada bulan Maret, Juni, September dan Desember 2010 dengan
sasaran 30 DAM di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring
j. Pendataan PHBS yang akan dilaksanakan sebanyak 6 hari pada bulan Mei dan
September dengan sasaran 14 rumah di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring
k. Pembinaan dan pegawasan kesehatan kerja UKM yang akan dilaksanakan sebanyak 6
kali pada bulan Juli dengan sasaran UKM di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring.

9. MINILOK (Pemegang Program : dr. Fitriany Madjid & Dhito Dwi Pramardika, SKM)
a. Minilok tingkat Puskesmas yang akan dilaksanakan pada bulan Maret, Juni,
September dan Desember 2010 dengan sasaran seluruh staf di Puskesmas
Bengkuring
b. Minilok tahunan yang akan dilaksanakan sebanyak 2 hari pada bulan Desember
2010 dengan sasaran seluruh staf di Puskesmas Bengkuring.
Selengkapnya...

TENTANG PUSKESMAS BENGKURING

PUSKESMAS BENGKURING

MOTTO : “ SAHABAT MENUJU SEHAT “

VISI : MENJADI PUSAT LAYANAN KESEHATAN DASAR YANG BERMUTU,

MANDIRI DAN BERORIENTASI PADA KELUARGA DAN MASYARAKAT.

MISI :

1. MENYELENGGARAKAN PELAYANAN KESEHATAN BERMUTU, MANUSIAWI, SERTA TERJANGKAU OLEH SELURUH MASYARAKAT.

2. MEWUJUDKAN SUMBER DAYA MANUSIA YANG BERDAYA GUNA DAN AMANAH BAGI SELURUH LAPISAN MASYARAKAT

3. MENJALIN KEMITRAAN DENGAN SEMUA PIHAK YANG TERKAIT DALAM PELAYANAN KESEHATAN.

JANJI PELAYANAN : 5 S

1. SENYUM

2. SALAM

3. SAPA

4. SANTUN

5. SABAR

NILAI-NILAI PRIBADIKU :

1. KESETIAAN

2 .KESEJAHTERAAN

3. KEJUJURAN

4. HARGA DIRI

5. KERJASAMA

6. KESEHATAN

7. TANGGUNGJAWAB

8. MUSYAWARAH

9. KELUARGA

10.ETIKA

PROFIL PUSKESMAS BENGKURING

PUSKESMAS BENGKURING MERUPAKAN SALAH SATU PUSKESMAS YANG BERADA DI KECAMATAN SAMARINDA UTARA KOTA SAMARINDA. WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENGKURING BERADA SEBAGIAN KELURAHAN SEMPAJA UTARA DAN SEBAGIAN SEMPAJA SELATAN DENGAN BATAS WILAYAH :

* SEBELAH UTARA BERBATASAN DENGAN KUTAI KARTA NEGARA

* SEBELAH SELATAN BERBATASAN DENGAN SEMPAJA

* SEBELAH BARAT BERBATASAN DENGAN SEMPAJA UJUNG

* SEBELAH TIMUR BERBATASAN DENGAN LEMPAKE.

JUMLAH PENDUDUK WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENGKURING BERDASARKAN DATA DARI KELURAHAN TAHUN 2008 BERJUMLAH 14.608 JIWA. DENGAN RINCIAN JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI 7.629 JIWA DAN JUMLAH PENDUDUK PEREMPUAN SEBANYAK 6.979 JIWA.

PELAYANAN KESEHATAN YANG DIDAPATKAN DI PUSKESMAS

1. POLI UMUM

2. POL KIA

3. POLI KB

4. POLI GIGI

5. POLI GIZI

6. POLI IMUNISASI

7. POLI KESEHATAN LINGKUNGAN

8. POLI TINDAKAN

9. LABORATORIUM

10. POLI KARTU

PUSKESMAS BENGKURING MERUPAKAN PUSKESMAS INDUK YANG MEMILIKI SARANA DAN FASILITAS KESEHATAN LAINNYA

1. PUSKESMAS PEMBANTU BAYUR

2. PUSKESMAS PEMBANTU PINANG SERIBU

3. PUSKESMAS PEMBANTU BATU BESAUNG

4. PUSKESMAS PEMBANTU BERAMBAI

JUMLAH KADER POSYANDU BALITA BERJUMLAH 65 ORANG

JUMLAH KADER POSYANDU LANSIA BERJUMLAH 65 ORANG

KADER JUMANTIK BERJUMLAH 17 ORANG

Selengkapnya...